Pradana Dieva atau yang akrab disapa Danang adalah salah satu jebolan ajang pencarian bakat Dangdut Academy.Ia berhasil menjadi runner up D'Academy musim ke dua dan juga menjadi juara pertama D'Academy Asia musim pertama.
Danang sendiri memiliki kemampuan bernyanyi yang sangat bagus dan ia juga memiliki range vocal yang cukup luas. Ia tak hanya bisa bernyanyi dangdut, Tapi ia juga bisa bernyanyi semua genre.
Ia sendiri bisa bernyanyi dengan beragam genre seperti Keroncong, Jazz, Pop dan lain lain bahkan ia juga bisa bernyanyi dengan nada seperti wanita karna ia memiliki faiset yang sangat mumpuni.
Sayangnya setelah menjadi artis dan terkenal. Ia beberapa kali harus menerima krtitikan karna ia dianggap telah sombong dan merendahkan orang lain. salah satunya sebagai berikut!
1.Tak Ada Waktu Untuk Bertemu
Semakin populer danang memiliki jadwal manggung yang padat, Ia tak hanya manggung di dalam negri saja tetapi sampai ke negara negara asia bahkan Amerika Serikat.
Ia mengaku telah dibilang sombong karna tidak bisa bertemu dengan teman temannya. Padahal karna ia memang memiliki jadwal yang padat.
"Ada yang bilang beberapa orang, katanya Danang sekarang sombong, karna saya kayaknya susah banget enggak bisa ketemu teman teman seintens dulu" Ucap Danang yang dikutip dari tabloidbintang.
Ia sadar bahwa menjadi seorang public figur memang ada konsekuensinya. Terlebih saat ini karirnya terus menanjak dan populer sehingga memang sangat sibuk di dunia entertaiment.
"Konsekuensinya waktu saya saat ini lebih padat. Orang yang tidak mengerti, dikiranya sombong. Padahal memang benar benar padat, jadi enggak bisa setiap saat bertemu" Ucap Danang
Ia mengaku ia memang ingin lebih memprioritaskan karirnya. Mumpung Tuhan memberikan peluang rizki.
"Saya enggak mau menyia nyiakan itu. Saya enggak mau foya foya, enggak mau sedikit sedikit ketemu. Saya mau memanfaatkan momen sekarang ini untuk kepentingan jangka panjang" Ucap Danang
2.Merendahkan Lagu Banyuwangi
Pada tahun 2016 lalu, Para pencipta lagu Banyuwangi mengecam ucapan danang yang dianggap telah merendahkan lagu lagu Banyuwangi saat konser di Muncar. Mereka mengaku kecewa dengan ucapan Danang saat perfom di Muncar
"Kami sangat kecewa sebab, kalimat yang diucapkan oleh Danang tersebut seolah meremehkan lagu lagu Banyuwangi" Ucap Catur Arum.
Dalam konser tersebut Danang melontarkan kalimat
"Ketang lagu banyuwangi iku C A minor D minor. Kabeh podo. Kelendi tawes yoh" Ucap Danang
Yon's DD menilai bahwa kalimat tersebut dinilai telah menghina lagu Banyuwangi seakan semuanya sama. Padahal lagu lagu Banyuwangi sangat beragam. Sebagai pencipta lagu mereka merasa tersinggung.
Karna hal tersebut, Danang sudah meminta maaf. Teguh selaku Manager Danang kala itu mengatakan bahwa permasalahan mereka tersebut telah selesai. Dalam sebuah pertemuan Danang sendiri sudah menyampaikan permohonan maaf secara langsung.
"Kejadian itu sebenarnya kan tidak sengaja. Danang dan Manajemen juga sudah meminta maaf kepada para seniman, jadi masalah ini udah Clear" Ucap Teguh
Teguh juga mengatakan dari pihak seniman banyuwangi juga sudah memaafkan. semua sudah Clear. Jika masih ada yang kurang senang, mungkin hanya beberapa saja.
"Dari pihak seniman banyuwangi juga udah memaafkan, semua udah clear. Kalau ada yang merasa kurang senang mungkin itu urusan pribadinya.
3.Kembali Di Protes
Seakan tak tau diri dan berkaca dari yang sebelumnya. Ia kembali melontarkan kalimat yang membuat seniman Banyuwangi merasa tersinggung. Padahal Danang sendiri berasal dari Banyuwangi. Danang kembali di protes.
Dalam sebuah acara di Banyuwangi. Danang melontarkan pertanyaan pada penonton dan tamu undangan atas penampilannya di atas panggung
"Bagaimana ibu bapak enak ya suaranya, Ya jelas enak lha wong Artis Asia. Jangan samakan dengan artis Banyuwangi yang hanya dibayar Rp.... (Menjaga Etika) sudah nyanyi sambil goyang goyang" Ucap Danang
Meskipun ungkapan tersebut disertai dengan nada Gurau. Kata tersebut langsung memancing emosi sejumlah artis dan musisi yang mengisi acara tersebut. Mereka merasa tersinggung.
Gabungan artis,musisi, mc dan seniman berharap persoalan ini tidak terulang kembali. Mereka mendatangi Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi. Mereka ingin Danang datang dan meminta maaf secara Terbuka karna telah menyakiti, menghina dan melecehkan profesi mereka.
Advertisement